Mengenal 17 Komponen Scaffolding dan Fungsinya

Ada berbagai bagian dalam komponen scaffolding yang memiliki fungsi berbeda-beda. Tentu saja bagian-bagian dari komponen scaffolding ini saling bahu membahu untuk bekerja sehingga menghadirkan kualitas terbaik dan daya tahan kuat sepanjang penggunaan dalam proses pembangunan konstruksi bangunan. Simak penjelasan dari masing-masing komponen di bawah ini bersama Klopmart.


  

17 Ragam Komponen Scaffolding

Total ada lebih dari 13 komponen scaffolding dengan fungsi berbeda-beda. Informasi ini bisa menjadi bahan referensi bagi Anda ketika ingin menggunakan scaffolding di dalam proses pembangunan. 

1. Pelat Dasar

Pelat dasar scaffolding terbuat dari bahan baja dengan patok di bagian tengah untuk menahan pipa. Pelat dasar juga terkadang dipaku pada papan pelapis agar mampu mencegah gerakan lateral jika tidak diikat atau ketika mengerjakan lift. 

2. Clamp/Coupler/Fitting

Komponen ini digunakan untuk menyambung pipa atau mengunci antar pipa dari pipa dan coupler scaffold juga.

3. Cross Ledger Brace

Untuk menjaga kekuatan struktur scaffolding, maka diperlukan cross brace. Pemasangannya dilakukan secara diagonal dengan melintang di antara ledger untuk memperkuat struktur scaffolding.

4. Sway Brace

Dikenal juga dengan sebutan facade bracing, sway brace merupakan pipa yang dipasang di depan scaffolding untuk menahan alat ini agar tidak bergoyang. Pemasangannya melintang dari dasar sampai ke titik tertinggi dari scaffolding dengan kemiringan sekitar 35 derajat hingga 55 derajat. 

Pemasangannya juga dilakukan pada dasar setiap level dari lift untuk standard. Bisa juga di ujung dari transom. Satu dari sekian banyak brace harus diikat setiap jarak 30 meter atau mengikuti aturan ukuran scaffolding.

Baca juga: Apa Itu Scaffolding dan Perbedaannya dengan Steger

5. Intermediate Transom

Komponen ini dipasang di seberang ledger atau di antara transom utama. Fungsinya adalah menopang scaffold board.

6. Ledger

Ledger memiliki bentuk pipa mendatar untuk menjadi penghubung dan penopang standard. Jarak vertikal antara ledger biasanya ditentukan dari penggunaan jenis scaffold yang memang Anda inginkan.

Baca juga: Sejarah Perkembangan Scaffolding

7. Main Transom

Komponen ini dipasang mendatang pada sudut siku di seberang ledger dan di dekat setiap pasang standard. Selain itu juga dihubungkan langsung dengan setiap pemasangan standard. Fungsinya sebagai penopang board. 

8. Scaffold

Scaffold dikenal juga dengan nama struktur penopang. Kegunaannya untuk membantu pekerja, menaruh material dan peralatan lainnya. 

Baca juga: Mari Mengenal Bagian-Bagian Scaffolding Berikut Ini

9. Standard

Standard adalah tiang atau pipa scaffold tegak yang berguna untuk membagi seluruh beban ke tanah. Setiap standard harus dipasang base palet untuk mencegah ujung bawah pipa tenggelam hingga masuk ke dalam tanah.

10. Papan Pelapis

Papan pelapis atau pelat pelapis diperlukan untuk beberapa jenis tanah tertentu agar mampu menyebar beban lebih baik lagi.

11. Pipa

Pipa atau coupler scaffolding digunakan untuk disambung satu sama lain agar mampu memberikan kekokohan dalam perancangan scaffolding.

12. Penghubung Sambungan

Fungsi utama dari komponen ini adalah menjadi penghubung sambungan antar dua pipa yang disambungkan dan saling memanjang.

13. Catwalk

Catwalk adalah bagian dari scaffolding yang memiliki fungsi sebagai tempat berpijak antar main frame. Di sinilah tempat para pekerja melakukan tugasnya dalam proses pembangunan. 

Tanpa adanya catwalk yang berkualitas dan kokoh, maka sudah pasti konstruksi scaffolding tidak akan sempurna. Keselamatan pekerja pun bisa terancam juga. Oleh karena itu, Anda harus menggunakan catwalk dengan daya kekuatan terbaik. 

14. Toe Board

Toe board merupakan papan pengaman yang dipasang di sepanjang tepi platform scaffolding. Fungsi utamanya adalah untuk mencegah material atau alat jatuh dari scaffolding, sehingga menjaga keamanan pekerja di bawah scaffolding.

15. Guard Rail

Guard rail adalah komponen pengaman yang dipasang di sekitar area kerja scaffolding. Dipasang pada ketinggian tertentu, biasanya di bagian atas dan tengah scaffolding, guard rail berfungsi untuk mencegah pekerja terjatuh saat bekerja di ketinggian.

16. Staircase Unit

Staircase unit atau tangga scaffolding adalah komponen tambahan yang memudahkan akses para pekerja dari satu level ke level lainnya. Unit ini sangat penting untuk memfasilitasi perpindahan antar lantai secara aman dan efisien.

17. Adjustable Base Jack

Komponen ini adalah alat yang dipasang di dasar scaffolding untuk mengatur ketinggian scaffolding sesuai kebutuhan. Adjustable base jack memungkinkan scaffolding tetap stabil pada permukaan tanah yang tidak rata.

Beruntung, sekarang Anda sudah bisa membeli catwalk scaffolding dengan mudah di Klopmart. Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki produk ini, rasanya sayang untuk dilewatkan. Dengan informasi komponen scaffolding dan fungsinya yang telah diberikan, kunjungi produk catwalk scaffolding dari Klopmart sekarang juga. 

Baca juga: Pilih Mana: Scaffolding Galvanis Atau Painted?

3 Jenis Scaffolding

Berikut adalah tiga jenis scaffolding yang umum digunakan dalam konstruksi:

1. Scaffolding Tiang

Jenis ini adalah scaffolding yang paling umum digunakan dalam proyek konstruksi. Scaffolding tiang didirikan dengan menggunakan tiang vertikal yang ditopang oleh base plate dan komponen lain seperti ledger, transom, serta cross brace. Scaffolding ini digunakan untuk pekerjaan di ketinggian, seperti pembangunan gedung bertingkat, pengecatan dinding luar, atau perbaikan fasad.

2. Scaffolding Gantung (Suspended Scaffolding)

Scaffolding gantung digantungkan dari bagian atas bangunan menggunakan tali atau kabel baja. Jenis ini sering digunakan pada pekerjaan yang memerlukan akses ke bagian luar bangunan, seperti pembersihan jendela gedung tinggi atau pengecatan dinding luar. Scaffolding gantung memungkinkan pekerja untuk menaikkan atau menurunkan platform sesuai kebutuhan.

3. Scaffolding Bergerak (Mobile Scaffolding)

Scaffolding bergerak memiliki roda di dasar struktur, sehingga dapat dipindahkan dengan mudah dari satu tempat ke tempat lain. Jenis ini sangat cocok digunakan untuk pekerjaan yang memerlukan mobilitas tinggi, seperti perbaikan plafon atau pemasangan lampu di dalam gedung. Roda pada scaffolding bergerak dilengkapi dengan pengunci untuk memastikan keselamatan saat digunakan.

Kesimpulan

Beruntung, sekarang Anda sudah bisa membeli catwalk scaffolding dengan mudah di Klopmart. Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki produk ini, rasanya sayang untuk dilewatkan. Dengan informasi komponen scaffolding dan fungsinya yang telah diberikan, kunjungi produk catwalk scaffolding dari Klopmart sekarang juga. 

Untuk proyek konstruksi yang lebih efisien, jangan ragu untuk menghubungi Klopmart. Temukan produk terbaik untuk proyek Anda hanya di Toko Jual Material Bahan Bangunan Online Terlengkap! Klopmart menyediakan berbagai bahan bangunan berkualitas yang akan membantu Anda menyelesaikan proyek dengan hasil maksimal.

Media

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Inspirasi Lainnya

8 Jenis-Jenis Tangga Rumah Berbagai Model untuk Anda Ikuti

Scaffolding

8 Jenis-Jenis Tangga Rumah Berbagai Model untuk Anda Ikuti

Selengkapnya
6 Cara Membuat Bekisting Tangga yang Baik dan Benar

Scaffolding

6 Cara Membuat Bekisting Tangga yang Baik dan Benar

Selengkapnya
Bekisting: Fungsi, Jenis, Komponen, & Cara Membangunnya

Scaffolding

Bekisting: Fungsi, Jenis, Komponen, & Cara Membangunnya

Selengkapnya