Tabel Ukuran Baut dan Cara Membaca Kodenya Lengkap: Panduan Pemula

Tabel ukuran baut akan bisa membantu dalam menentukan baut jenis apa yang akan digunakan untuk keperluan Anda. Baut sendiri tersedia dalam beragam ukuran, biasanya Anda akan bisa menemukan baut yang memiliki kode M8x1.5 2 LH L:35mm. Bagi orang awam, tentu kode ini bisa sangat membingungkan. Nah agar Anda tidak bingung juga, maka di bawah ini adalah informasi yang akan dibutuhkan untuk bisa mengetahui makna kode tersebut beserta tabel ukuran dari baut yang tersedia di pasaran.

Baut: Penyambung yang Kuat dalam Konstruksi

Baut: Penyambung yang Kuat dalam Konstruksi (https://www.freepik.com/free-photo/heap-bolts_6978123.htm#fromView=search&page=1&position=31&uuid=f7e0eddb-2ffc-40c3-8172-600ecde23bda)

Baca juga: 5 Cara Merawat Pagar Stainless Steel

Baut adalah elemen penting dalam konstruksi bangunan yang berfungsi untuk menyambungkan berbagai komponen material menjadi satu kesatuan yang kuat dan kokoh. Bentuknya sederhana, namun perannya sangat krusial dalam memastikan stabilitas dan keawetan bangunan.

Penting untuk mengukur diameter baut dengan tepat menggunakan alat seperti mikrometer untuk memastikan kecocokan dan stabilitas yang benar dalam proyek konstruksi.

Fungsi Utama Baut dalam Konstruksi

Baut memiliki beberapa fungsi utama dalam proyek konstruksi, antara lain:

1. Menyambung Material

Fungsi utama baut adalah menyambung berbagai jenis material seperti besi, baja, kayu, dan beton. Dengan cara ini, berbagai komponen bangunan dapat diikat dengan kuat sehingga membentuk struktur yang utuh.

Jarak ulir sangat penting dalam memastikan kecocokan dan kekuatan sambungan, karena jarak antara ulir mempengaruhi seberapa baik baut dapat mengikat material dan menahan beban.

2. Memperkuat Struktur

Baut membantu memperkuat struktur bangunan dengan menahan beban yang bekerja pada bangunan tersebut. Misalnya, baut digunakan untuk menyambung rangka atap, kolom, balok, dan dinding agar bangunan dapat berdiri dengan kokoh.

3. Membuat Sambungan yang Fleksibel

Beberapa jenis baut memungkinkan sambungan yang fleksibel, sehingga struktur bangunan dapat menyesuaikan diri dengan perubahan suhu atau gerakan tanah.

4. Memudahkan Pembongkaran

Jika suatu saat dibutuhkan perbaikan atau pembongkaran, sambungan dengan baut lebih mudah dilepas dibandingkan dengan jenis sambungan lainnya, seperti las.

Baca Juga: 7 Cara Membuka Baut yang Susah dan Keras

Jenis-Jenis Baut yang Umum Digunakan

Jenis-Jenis Baut yang Umum Digunakan (https://www.freepik.com/premium-photo/five-euroscrews-wooden-background-flat-lay_14763612.htm#fromView=search&page=1&position=30&uuid=f7e0eddb-2ffc-40c3-8172-600ecde23bda)

Terdapat berbagai jenis baut yang digunakan dalam konstruksi, masing-masing memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda. Beberapa jenis baut yang umum digunakan antara lain:

  • Baut biasa (bolt): Baut yang paling umum digunakan, memiliki kepala berbentuk heksagonal dan ulir pada batang baut.

  • Baut baut (stud bolt): Baut yang tidak memiliki kepala, biasanya digunakan untuk menyambung plat atau komponen yang tebal.

  • Baut jangkar (anchor bolt): Digunakan untuk menyambung komponen ke beton atau material padat lainnya.

  • Baut u (U-bolt): Berbentuk huruf U, digunakan untuk mengikat benda-benda yang berbentuk bulat atau pipa.

  • Baut carriage: Memiliki kepala yang lebih kecil dibandingkan baut biasa, sering digunakan pada aplikasi yang membutuhkan ruang yang terbatas.

Tabel Ukuran Baut, Bagian, dan Cara Membaca Kodenya

Tabel Ukuran Baut, Bagian, dan Cara Membaca Kodenya (https://www.freepik.com/free-photo/hammer-with-self-tapping-screw_4857154.htm#fromView=search&page=1&position=40&uuid=f7e0eddb-2ffc-40c3-8172-600ecde23bda)

Baut merupakan sebuah alat yang digunakan untuk bisa memastikan sesuatu tidak bergeser dari tempatnya. Kita bisa menemukan alat ini di berbagai macam benda, penerapannya pun sangat beragam. Mulai dari bangunan, kendaraan, hingga perabotan rumah tangga memiliki baut untuk bisa menjaganya bentuknya.

Kehadiran baut sangat membantu dalam memastikan setiap bagian terhubung dengan erat dan kuat. Bahan dasar pembuatannya pun beragam. Ada yang terbuat dari besi biasa, hingga stainless steel.

Untuk mendapatkan pengukuran yang akurat pada baut, seperti panjang dan diameter kepala baut, sering kali digunakan jangka sorong sebagai alternatif yang lebih presisi dibandingkan penggaris atau kaliper.

Tabel Ukuran Baut Di Pasaran

Di Indonesia, baut akan bisa dibedakan berdasarkan ukuran-ukuran yang ada pada tabel di bawah ini:

UkuranJarak Antar Ulir (P)Tinggi Ulir (H) M40,70,379M50,80,433M610,541M710,541M81,250,677M91,250,677M101,50,812M111,50,812M121,750,947M1421,083M1621,083M182,51,353M202,51,353M222,51,353M2431,624M2731,624M303,51,894M333,51,894M3642,165M3942,165M424,52,436M454,52,436M4852,706M5252,706M565,52,977M605,52,977M6463,248M6863,248

Bagian-Bagian Baut

Baut sendiri bisa dikenali melalui beragam pengukuran yang terdiri dari beberapa macam bagian baut, yaitu:

  • B (width across flats): Ini adalah bagian yang ukuran lebar kepala baut bagian yang sejajar. Ukuran ini sama dengan ukuran kunci yang digunakan untuk membuka atau mengencangkan baut.

  • L (Length): Ukuran ini akan menyatakan panjang dari baut

  • TL (Thread Length): Baut akan memiliki ulir yang menjadikannya dapat menancap dengan kuat pada beragam permukaan yang digunakan. Panjang dari ulir tersebut akan dinyatakan dengan satuan ini.

  • P (Pitch/Jarak Antar Ulir): Digunakan dalam menyatakan jarak antara puncak ulir satu dengan ulir yang lainnya.

  • D (Diameter): Merupakan satuan yang menunjukkan diameter ulir baut.

Cara Membaca Ukuran Baut

Kembali dengan kode baut yang sebelumnya, jika Anda menemukan baut yang memiliki tulisan M8x1.5 2 LH L:35mm, maka baut tersebut memiliki sudut puncak antar pitch atau biasa disebut M (Metrik) 8 mm. Angka 1,25 menunjukkan jarak ulirnya dalam ukuran milimeter. Angka 2 memiliki arti kelas materialnya, LH arah ulirnya yang ke kiri, dan L:35 menunjukkan panjang bautnya.

Baca juga: Mengenal Macam-macam Obeng dan Fungsinya

Pengukuran Baut Berdasarkan Standar ISO Metric

Standar ISO Metric, yang banyak digunakan secara internasional, mengadopsi sistem metrik dengan satuan milimeter. Ciri khasnya adalah sudut ulir 60 derajat dan simbol "M" sebagai penanda. Kode baut seperti "M8x1.5 2 LH L:35mm" memberikan informasi lengkap mengenai dimensi dan sifat baut.

Angka 8 setelah "M" menunjukkan diameter ulir 8mm, sementara 1.5 menunjukkan jarak antara dua ulir. Kode "2" merujuk pada kelas material, "LH" menandakan ulir kiri, dan "L:35mm" menunjukkan panjang total baut.

Kesimpulan

Nah, itulah tabel ukuran baut yang bisa Anda gunakan untuk memahami beragam ukuran-ukuran baut yang tersedia di pasaran. Memahami tabel ukuran baut dan cara membaca kodenya lengkap akan membantu Anda agar tidak salah dalam memilih dan memasang baut pada proyek konstruksi Anda.

Untuk proyek konstruksi yang lebih efisien dan berkualitas, pastikan Anda memilih bahan bangunan terbaik dari Klopmart. Kami menawarkan berbagai pilihan produk konstruksi berkualitas tinggi dengan harga bersaing.

Dengan produk yang andal dan pelayanan yang profesional, Anda dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas proyek konstruksi Anda. Jangan ragu untuk menghubungi Klopmart untuk kebutuhan bahan bangunan Anda.

Temukan produk terbaik untuk proyek Anda hanya di Toko Jual Material Bahan Bangunan Online Terlengkap!

Media

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Inspirasi Lainnya

5 Penyebab Paku Berkarat dan Cara Mencegahnya yang Mudah Dilakukan

Baut & Perkakas

5 Penyebab Paku Berkarat dan Cara Mencegahnya yang Mudah Dilakukan

Selengkapnya
15 Alat Bangunan yang Wajib Ada Di Rumah Anda

Baut & Perkakas

15 Alat Bangunan yang Wajib Ada Di Rumah Anda

Selengkapnya
16 Jenis-jenis Baut dan Kegunaannya Masing-masing

Baut & Perkakas

16 Jenis-jenis Baut dan Kegunaannya Masing-masing

Selengkapnya