10 Komponen Frame Scaffolding dan Keuntungan Menggunakannya

Table Of Contents

    Scaffolding atau perancah atau yang sering juga dikenal dengan nama steger sering kita temukan pada saat pembangunan ataupun perawatan sebuah rumah, gedung, maupun bangunan. Scaffolding atau perancah yang digunakan tersedia dalam berbagai jenis dan model. Salah satu jenis sistem scaffolding atau perancah yang paling sering digunakan adalah Frame Scaffolding atau perancah bingkai.
     
    Frame scaffolding atau perancah bingkai tersedia dalam beberapa konfigurasi antara lain bagian main frame, ladder frame atau gabungan antara kedua bagian tersebut. Konstruksi frame scaffolding atau perancah bingkai selalu menggunakan dua bagian dari main frame yang dihubungkan dengan cross brace yang berpotongan dari tiang penyangga yang disusun dalam konfigurasi persegi. Para pekerja biasanya memasang perancah dengan cara menaiki bagian-bagian yang sudah terpasang sambil membawa komponen bagian bingkai atau tiang yang akan dipasang diatasnya. Tiap komponen bagian bingkai dan tiang dihubungkan dan disambung dengan joint pin agar tiap bagian tidak lepas.
     
    Papan atau plat aluminum ditempatkan diatas tiap frame scaffolding atau kerangka perancah yang telah selesai dirakit untuk memberikan tempat berpijak dan berdiri bagi para pekerja sambil merakit bagian perancah berikutnya. Bagian kerangka perancah ini bukan hanya menyediakan tempat bagi para pekerja untuk bekerja tapi dapat digunakan juga sebagai tangga.

     
    Beberapa keuntungan menggunakan frame scaffolding atau perancah bingkai antara lain adalah perakitan dan pembongkaran struktur frame scaffolding atau perancah bingkai selama konstruksi cukup mudah sehingga menghemat waktu dan tenaga. Selain itu menggunakan struktur frame scaffolding atau perancah bingkai lebih aman, kuat, tahan lama, dan memiliki harga yang cukup terjangkau.
     
    Frame scaffolding atau perancah bingkai terdiri atas beberapa komponen sebagai berikut:
    1. Main Frame
    Komponen utama dari frame scaffolding atau perancah bingkai adalah main frame yang berfungsi sebagai penyangga utama dari bentuk konstruksi sebuah perancah. Untuk perancah dasar, bagian bawah main frame dipasangi jack base dan bagian atasnya dipasangi joint pin (untuk membuat tingkat perancah selanjutnya).
     
    1. Ladder Frame
    Ladder frame adalah bingkai yang digunakan pada susunan teratas dari perancah dan yang dipasang hanya pada kedua sisi dari perancah. Ladder frame berfungsi sebagai pembatas bagi para pekerja yang sedang bekerja diatas perancah. Jangan pasang platform diatas ladder frame karena akan membahayakan para pekerja yang bekerja diatas platform tersebut.
     
    1. Cross Brace
    Cross brace merupakan palang yang berfungsi untuk menyatukan dan mengikat sepasang main frame sehingga konstruksi main frame dapat berdiri tegak dan kuat.
     
    1. Arm Lock
    Arm lock merupakan kompenen yang berfungsi sebagai pengaman untuk mengunci cross brace. Arm lock sebagai pengunci dan penguat 2 susunan perancah atau lebih agar tidak mudah goyang.
     
    1. Joint Pin
    Joint pin digunakan untuk menyambung main frame satu dengan main frame yang lain secara vertikal sehingga memungkinkan untuk membuat lebih dari 1 tingkatan perancah.
     
    1. Jack Base
    Komponen yang berfungsi sebagai alas kaki dari scaffolding atau perancah adalah jack base scaffolding. Konstruksi jack base berulir sehingga dapat disesuaikan dengan jarak dari lantai.
     
    1. U-Head Scaffolding
    U-head scaffolding dengan bentuk menyerupai huruf “U” merupakan komponen yang umumnya digunakan untuk menyangga, mengapit dan menahan konstruksi diatasnya agar tidak mudah goyah. Komponen U-head ini tidak efektif jika digunakan pada konstruksi bagian atas yang rata.

     
    1. Catwalk Scaffolding
    Catwalk scaffolding ini berfungsi sebagai platform atau tempat berpijak antar main frame yang digunakan para pekerja sebagai landasan kerja. Catwalk ini harus terbuat dari logam agar kuat untuk menopang bobot para pekerja dan peralatan yang digunakan.
     
    1. Tangga Scaffolding
    Tangga scaffolding berfungsi sebagai akses naik turunnya para pekerja untuk menuju susunan perancah dikehendaki. Keberadaan tangga sangat penting dan merupakan standar keselamatan kerja dalam menggunakan perancah.
     
    1. Horizontal Frame
    Horizontal frame merupakan bingkai besi yang membujur dan berfungsi sebagai penguat susunan scaffolding atau perancah. Jika perancah lebih dari satu susunan, maka horizontal frame harus dipasang pada kedua sisi perancah.

    Apabila Anda mencari scaffolding untuk proyek renovasi atau pembangunan Anda, belanja di Klopmart adalah pilihan yang tepat. Di sini, tersedia beragam pilihan scaffolding berkualitas tinggi untuk membantu proyek pembangunan Anda.



     
    Media

    Klopmart

    KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

    Inspirasi Lainnya

    8 Jenis-Jenis Tangga Rumah Berbagai Model untuk Anda Ikuti

    Scaffolding

    8 Jenis-Jenis Tangga Rumah Berbagai Model untuk Anda Ikuti

    Selengkapnya
    6 Cara Membuat Bekisting Tangga yang Baik dan Benar

    Scaffolding

    6 Cara Membuat Bekisting Tangga yang Baik dan Benar

    Selengkapnya
    Bekisting: Fungsi, Jenis, Komponen, & Cara Membangunnya

    Scaffolding

    Bekisting: Fungsi, Jenis, Komponen, & Cara Membangunnya

    Selengkapnya