5 Macam-Macam Bentuk Atap Rumah untuk Keluarga Anda
Table Of Contents
Ada banyak macam-macam bentuk atap rumah yang dapat Anda temui. Atap rumah tentu saja merupakan salah satu bagian dari rumah yang sangat penting. Jika diibaratkan, atap rumah sama dengan helm yang kita pakai saat mengendarai sepeda motor.
Selain itu, atap rumah dapat memengaruhi tampilan sebuah hunian karena terlihat jelas dari luar. Maka dari itu, pemilihan bentuk dan model dari atap rumah perlu mendapat perhatian lebih agar memiliki nilai estetika.
Berikut ini adalah macam-macam bentuk atap rumah yang bisa Anda jadikan sebagai referensi ketika sedang membangun hunian untuk keluarga Anda.
Macam-Macam Bentuk Atap Rumah
Berikut ini adalah berbagai macam bentuk atap rumah yang bisa Anda jadikan sebagai referensi:
1. Atap Pelana
Atap pelana memiliki bentuk yang mirip dengan pelana kuda, yang memiliki sisi miring, sedangkan sisi lainnya adalah dinding segitiga. Atap pelana memiliki kemiringan 30-40 derajat sehingga akan tercipta ruang pada plafon. Kemiringan ini dapat disesuaikan secara vertikal. Namun sebaiknya jangan dibuat terlalu menjulang agar genteng tidak mudah lepas, dan tidak terlalu miring agar air hujan tidak menggenang.
Atap pelana memiliki banyak keunggulan, antara lain pembangunannya yang relatif cepat karena konstruksinya yang sederhana. Bahan yang dibutuhkan untuk membuat model atap ini juga lebih sedikit sehingga lebih murah dari segi biaya.
Baca juga: Atap rumah modern Minimalis untuk Hunian Anda
Selain itu, atap pelana juga memiliki risiko bocor yang kecil karena air hujan akan langsung mengalir ke bawah. Hal ini dikarenakan tidak adanya pertemuan arah air yang berbeda, sehingga atap ini tidak membutuhkan talang air. Namun atap pelana juga memiliki kekurangan yaitu air hujan yang mengalir akan lebih cepat, jadi Anda harus memperhatikan irigasi air di area rumah Anda. Dindingnya yang berbentuk segitiga juga lebih sering terkena hujan dan angin, serta terkena sinar matahari.
2. Atap Perisai
Bentuk atap rumah perisai memiliki bentuk seperti limas yang terdiri dari 4 bidang. Dua bidang segitiga bertemu di garis punggungan, sementara dua bidang trapesium lainnya bertemu di garis punggungan atas atau di sudut. Karena desainnya yang seimbang dan presisi di semua sisi, atap ini akan memberikan perlindungan yang merata pada rumah.
3. Atap Gergaji
Atap gergaji adalah model atap yang terdiri dari dua atau lebih bidang atap yang memiliki kemiringan yang tidak sama sehingga terlihat seperti gergaji. Model atap gergaji umumnya digunakan untuk bangunan pabrik, gudang, atau bengkel, karena dapat melindungi pekerja dan mesin pabrik dari sinar matahari secara langsung. Namun kini bentuk atap unik ini semakin diminati untuk digunakan pada hunian tempat tinggal, terutama untuk rumah yang bergaya industrial.
Baca juga: Berapa Tinggi Atap Rumah Ideal yang Nyaman
4. Atap Datar
Bentuk atap rumah ini datar, horizontal, memanjang, dan tak memiliki sisi yang bertemu satu sama lain. Kelebihan dari atap bentuk ini adalah bentuknya yang minimalis sehingga cocok untuk kesan rumah minimalis modern dengan tampilan yang ringkas dan elegan. Sedangkan kurangnya atap bentuk ini adalah menyebabkan suhu di dalam rumah menjadi panas, sehingga sirkulasi udara harus lebih diperhatikan.
Baca juga: Ventilasi Silang: Sistem Ventilasi Yang Bikin Sejuk
5. Atap Sandar
Atap sandar atau miring adalah model atap berupa bidang atap tunggal yang bertumpu atau menempel pada dinding vertikal. Model atap ini biasa digunakan untuk atap tambahan pada overhang atau lorong rumah. Namun sekarang juga digunakan untuk atap rumah atau bangunan utama. Sebagian besar hunian kontemporer juga telah menggunakan gaya atap ini untuk memberikan sentuhan yang menarik.
Baca Juga: Rumus Tinggi Kuda-kuda Atap Rumah
Penting untuk dipahami bahwa atap rumah bukan hanya sekadar pelindung dari cuaca, tetapi juga memiliki peran estetika yang signifikan dalam tampilan keseluruhan hunian. Ada berbagai macam bentuk atap rumah yang dapat dipilih sesuai dengan gaya arsitektur, kebutuhan fungsional, dan preferensi estetika. Mulai dari atap pelana yang sederhana namun efisien, atap perisai yang memberikan perlindungan merata, atap gergaji yang cocok untuk bangunan industri, atap datar yang minimalis, hingga atap sandar yang memberikan sentuhan kontemporer.
Setiap jenis atap memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga pemilihan harus disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan rumah yang bersangkutan. Dengan memahami karakteristik dan fitur masing-masing bentuk atap, pemilik rumah dapat membuat keputusan yang tepat dalam merancang dan memilih atap yang ideal untuk hunian mereka.
Demikian rekomendasi macam-macam bentuk atap rumah untuk referensi Anda, jika Anda sedang mencari harga seng plat yang murah untuk atap rumah, maka Klopmart akan bisa menjadi solusi Anda!